IMPLEMENTASI SEKOLAH RAMAH ANAK UNTUK MEWUJUDKAN PERILAKU ANTIKEKERASAN
DOI:
https://doi.org/10.24832/jpkp.v16i2.801Keywords:
program Sekolah Ramah Anak, hak anak, pendidikan anak, kasus kekerasan anak, kebijakan ramah anakAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kebijakan ramah anak berdasarkan model implementasi Richard F. Elmore. Program Sekolah Ramah Anak merupakan program yang menjamin hak-hak anak dalam mendapatkan pendidikan dan memberikan rasa aman dan nyaman kepada peserta didik di lingkungan sekolah. Namun, fakta menunjukkan bahwa upaya pemenuhan hak anak dan perlindungan anak di lingkungan pendidikan belum terlaksana secara maksimal. Terdapat peningkatan kasus kekerasan anak sepanjang tahun 2021 hingga 2022 yang meliputi diskriminasi dan perundungan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Data dihimpun melalui wawancara dengan koordinator program Sekolah Ramah Anak, siswa, dan guru, serta studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Sekolah Ramah Anak di salah satu Sekolah Menengah Pertama Negeri di Yogyakarta belum sepenuhnya optimal karena pelaksanaan program masih didominasi oleh aktor internal sekolah. Pihak sekolah belum berupaya menyesuaikan program Sekolah Ramah Anak setiap tahunnya, sehingga kasus kekerasan terus terjadi dengan pelaku, korban, dan bentuk kekerasan yang berbeda. Oleh karena itu, pihak sekolah perlu melakukan peningkatan peran dalam penyelenggaraan program Sekolah Ramah Anak, memperluas jaringan kerja sama dengan berbagai pihak termasuk dengan orang tua, dan melakukan pembaruan program Sekolah Ramah Anak secara berkala sesuai dengan keadaan dan kebutuhan
References
Ansell, C., Sørensen, E., & Torfing, J. (2017). Improving policy implementation through collaborative policy making. Journal of Policy & Politics, 45(3), 467–486. DOI:https://doi.org/10.1332/03055731 7X14972799760260
Awliya, W., Alifiyah, N., & Nudin, B. (2023). Efektivitas penerapan program Sekolah Ramah Anak dalam upaya meningkatkan pendidikan karakter di SMP Negeri 4 Pakem Yogyakarta. At-Thullab: Jurnal Mahasiswa Studi Islam, 5(1), 1281-1291. DOI:https://doi.org/10.20885/tullab.vol5. iss1.art6
Azorín, C. (2022). Collaborative networking in education: Learning across international contexts. REICE. Revista Iberoamericana Sobre Calidad, Eficacia y Cambio en Educación, 20(3). DOI:https:// d oi.o r g / ht tps://d oi.o r g /10.1 536 6/ reice2022.20.3.004
Cempaka, M. (2020). Hukuman mengeluarkan siswa dari sekolah masih populer meski pernah dikritik menteri. Vice.Com. https://www.vice.com/id/article/pkeb89/ hukuman-mengeluarkan-siswa-dari- sekolah-masih-populer-meski-pernah- dikritik-menteri
Cornivia, S. P., & Suwanda, I. M. (2022). Implementasi program sekolah berbasis ramah anak di SMP Negeri 2 Tuban. Jurnal Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 10(3), 617–632. DOI:https://doi.org/ https://doi.org/10.26740/kmkn.v10n3. p617 – 632
Edie, A. M. (2019). Implementation of public transportation policy in Bandung city: An analysis of actors and interests. International Journal of Kybernology, 4(1), 11–16. DOI:https://doi.org/10.33701/ijok. v4i1.645
Fitriani, S., & Istaryatiningtias, I. (2020). Promoting child-friendly school model through school committee as parents’ participation. International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE), 9(4), 1025–1034. DOI:https://doi. org/10.11591/ijere.v9i4.20615
Jannah, F. B. F., & Hidayati, D. (2022). Implementation of child-friendly school policies towards building the character of students in SS Bantul District. International Journal of Education Humanities and Social Science, 5(5), 105–109. DOI:https:// doi.org/10.54922/IJEHSS.2022.0443
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (2014). Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nomor 8 Tahun 2014 Tentang Kebijakan Sekolah Ramah Anak.
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (2022). Wujudkan satuan pendidikan ramah anak, Kemenpppa dorong keterlibatan pemerintah daerah dan tenaga pendidik. Kemenppa.go.id. https:// w w w.kemenpppa.go.id/index .php/ page/read/29/4317/wujudkan-satuan- pendidikan-ramah-anak-kemenpppa- dorong-keterlibatan-pemerintah-daerah- dan-tenaga-pendidik%5C
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2015). Peraturan Menteri Pendidikan Nomor 82 Tahun 2015 Tentang Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan.
Khasanah, N. (2020). Implementasi program Sekolah Ramah Anak di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Jombang. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
Lenaini, I. (2021). Teknik pengambilan sampel purposive dan snowball sampling. HISTORIS: Jurnal Kajian, Penelitian & Pengembangan Pendidikan Sejarah, 6(1), 33–39. DOI:https://doi.org/https://doi. org/10.31764/historis.v6i1.4075
Magat, M. S. (2021). Implementation of programs under the child-friendly school systems (CFSS): Response to sustainable development goals. International Journal of Research and Innovation in Social Science, 05(11), 555–562. DOI: https://doi. org/10.47772/ijriss.2021.51129
Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative data analysis (ed. 3.). Amerika Serikat: SAGE Publications.
Mudhoffir, A. M. (2013). Teori kekuasaan Michel Foucault: Tantangan bagi sosiologi politik. Jurnal Sosiologi, 18(1), 75–100. DOI:https://doi.org/10.7454/mjs. v18i1.3734
Muitasari, S. (2016). Implementasi program Sekolah Ramah Anak dalam mengembangkan kecakapan hidup (Studi pendampingan anak korban kekerasan di Yayasan Setara). Universitas Negeri Semarang.
Mulawarman, W. G., & Komariyah, L. (2020). Manajemen program Sekolah Ramah Anak dalam mewujudkan budaya sekolah di SMP Negeri 2 Tenggarong. Samarinda, Indonesia: Universitas Mulawarman.
Na’imah, T., Widyasari, Y., & Herdian, H. (2020). Implementasi Sekolah Ramah Anak untuk membangun nilai-nilai karakter anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 747. DOI:https://doi. org/10.31004/obsesi.v4i2.283
Njelesani, J., Lai, J., Gigante, C. M., & Trelles, J. (2021). Will you protect me or make the situation worse?: Teachers’ responses to school violence against students with disabilities. Journal of Interpersonal Violence, 37(23-24), 723-748. DOI: https:// doi.org/10.1177/08862605211062996
Pemerintah Kota Yogyakarta. (2023). Bangun komunikasi yang baik cegah kasus kekerasan pada anak. warta.jogjakota. go.id. https://warta.jogjakota.go.id/ detail/index/25377
Pemerintah Negara Kesatuan Republik Indonesia. (2014). Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
Pratiwi, R. F., Rusilowati, A., & Subali, B. (2022). Analysis of child-friendly schools in building SDN Krebet 1 Sragen student’s disciplined character. Journal of Primary Education, 11(2), 203–214. DOI:https:// doi.org/10.15294/jpe.v11i2.63278
Presiden Republik Indonesia. (2014). Undang- Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tentang Perlindungan Anak.
Pritasari, L. A., & Kusumasari, B. (2019). Actor intervention in influencing environmental policy formulation: The case study of shrimp farming relocation policy in Yogyakarta. Jurnal Borneo Administrator, 15(2), 179–198. DOI:https://doi. org/10.24258/jba.v15i2.427
Putri, A., & Akmal. (2019). Sekolah Ramah Anak: Tantangan dan implikasinya terhadap pemenuhan hak anak. Journal of Civic Education, 2(4), 228–235. DOI:https://doi. org/10.24036/jce.v2i4.190
Rangkuti, S. R., & Maksum, I. R. (2019). Implementasi kebijakan Sekolah Ramah Anak dalam mewujudkan kota layak anak di Kota Depok. Jurnal Ilmu Administrasi, 8(1), 38–52. https://doi.org/10.31314/ pjia.8.1.38-52.2019
Richardson, D., & Hiu, C. F. (2018). Developing a global indicator on bullying of school aged children. Innocenti Working Papers, July, 27. https://www.unicef-irc.org/ publications/979-developing-a-global- indicator-on-bullying-of-school-aged- children.html
Saptono, B. (2022). Implications of child- friendly school policies in reducing cases of violence against children in Elementary schools. Jurnal Prima Edukasia, 10(1), 96– 103. DOI: https://doi.org/10.21831/jpe. v10i1.45816
Satispi, E., & Mufidayaiti, K. (2019). Buku ajar kebijakan publik teori dan aplikasinya. Jakarta, Indonesia: UMJ PRESS.
Sekretariat Kabupaten Kutai Barat. (2020). Sekolah layak/ramah anak. setda. kutaibaratkab.go.id. https://setda. kutaibaratkab.go.id/baca-berita-572- sekolah-layakramah-anak.html
Taufiq, M., & Vermonte, P. (2015). Pemetaan pemangku kepentingan (Stakeholders Mapping). Modul Pelatihan Analisis Kebijakan. Jakarta, Indonesia: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
Taufiqurakhman. (2014). Kebijakan publik: Pendelegasian tanggung jawab negara kepada presiden selaku penyelenggaraan pemerintahan. Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Moestopo Beragama.
Torres, C. E., D’Alessio, S. J., & Stolzenberg, L. (2020). The effect of social, verbal, physical, and cyberbullying victimization on academic performance. Journal of Victims & Offenders, 15(1), 1-21. DOI: https://doi.org/10.1080/15564886.2019.1 681571
United Nation Education, Scientific and Cultural Organization. (2022). UNESCO 2 Strategy on Education for Health and Well-Being. Paris: UNESCO.
United Nations Children’s Fund (UNICEF). (2020). Protecting children from violence in school every child has the right to go to school and learn, free from fear. UNICEF. unicef. org. https://www.unicef.org/protection/ violence-against-children-in-school
United Nations Children’s Fund (UNICEF). (2009). Child-friendly school. New York, Amerika Serikat: UNICEF Division of Communication.
Viennet, R., & Pont, B. (2017). Education policy implementation: A literature review and proposed framework (No. 162). DOI:https://doi.org/https://doi. org/10.1787/19939019
Walikota Yogyakarta. (2016). Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 49 Tahun 2016 Tentang Sekolah Ramah Anak.
Wuryandani, W., Faturrohman, F., Senen, A., & Haryani, H. (2018). Implementasi pemenuhan hak anak melalui sekolah ramah anak. Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan, 15(1), 86- 94. DOI:https://doi.org/10.21831/ jc.v15i1.19789
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 1970 Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright Notice
All articles submitted by the author and published in the Jurnal Penelitaian Kebijakan Pendidikan are fully copyrighted by the publication of Jurnal Penelitaian Kebijakan Pendidikan under Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0) by technically filling out the copyright transfer agreement and sending it to the publisher
Note :
The author can include in separate contractual arrangements for the non-exclusive distribution of rich versions of journal publications (for example: posting them to an institutional repository or publishing them in a book), with the acknowledgment of their initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (for example: in an institutional repository or on their website) before and during the submission process because it can lead to productive exchanges, as well as earlier and more powerful citations of published works. (See Open Access Effects).